Makassar, Jagadnews.online
Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan, Dr. Setiawan Aswad. M. Dev. Plg melantik Pengurus Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMA/MA Kota Makassar periode 2023 – 2026 di Hotel Kenari Tower Jl. Josep Latumahina Makassar, Sabtu (29/4 2023).
Nampak hadir mendampingi Kadisdik Sulsel, Sekretaris Disdik Sulsel, Drs. Harpansa, MM, Kepala Seksi SMA Cabdis Wilayah I, Andi Karmila, S.Pd, Kasi SMK Cabdis, Hamrang, S.Pd.MM, Ketua MKKS SMK Prov Sulsel, Andi Umar Patta, S.Pd, MSi.
Pada kesempatan tersebut, Setiawan Aswad mengucapkan selamat dan sukses kepada para pengurus MKKS SMA/MA Kota Makassar yang telah dilantik dengan pakaian seragam putih-putih dengan songkok reca, khas Bugis Makassar.
Setiawan Aswad memberi apresiasi dan optimis, teman-teman pengurus MKKS SMA-MA Kota Makassar ini memiliki kapasitas dan bisa menjalankan dan mengembang tugas Amanah sebagai pengurus MKKS SMA-MA ini.
MKKS, kata Setiawan Aswad, merupakan sebuah entitas atau Lembaga yang di dalamnya, semangatnya adalah kolegial, kolektif. “Bahwa teman-teman ada yang ditunjuk sebagai ketua dan seterusnya, hanyalah persoalan struktur saja untuk memudahkan koordinasi dan komunikasi agar lebih tertata rapi. Tapi sebenarnya, semua teman-teman di sini, apalagi kita semua adalah kepala sekolah, memiliki kapasitas kurang lebih sama,” tutur alumni IPDN Jatinangor Jawa Barat ini.
Bagi Setiawan Aswad, MKKS adalah hal menarik. Karena menurutnya, wadah atau organisasi ini memiliki fungsi pembinaan vertikal dan horizontal.
Apa itu vertikal, yaitu bukan bagian dari struktural dari organisasi dari Dinas Pendidikan, tetapi ia adalah sebuah organisasi yang mediatif sifatnya. Ketika kita ingin melakukan pembinaan kepada kepala sekolah, maka sangat efektif kalau MKKS ada di dalamnya.
Diharapkan nanti MKKS bisa menjembatani apa yang menjadi tugas-tugas manajerial maupun tugas-tugas proses pembelajaran yang diharapkan nanti sampai ke tingkat sekolah, guru, siswa dan pegawai tata usaha.
Di sisi lain, kata Setiawan Aswad, ada fungsi pembinaan horizontal yang terjadi antara sesama kepala sekolah. “Di situ adalah fungsi pembinaan antara satu dengan yang lainnya. Untuk meningkatkan kapasitas dan kompetensi kepala sekolah masing-masing.”
Karena itu, kata alumni S-3 Australia ini, MKKS adalah mitra yang sangat baik buat teman-teman di Cabang Dinas Pendidikan dan di Dinas Pendidikan. “Kalau ada Kepala Bidang berjalan tanpa seiring dengan MKKS, itu celaka Namanya. Karena yang paling tahu dinamika sekolah adalah kepala sekolah,” tegasnya.
Proses pelantikan pengurus MKKS SMA/MA Kota Makassar berlangsung sederhana dan hikmat. Ketua MKKS SMA-MA Kota Makassar, H. Syafruddin, S.Pd.MPd mengungkapkan apresiasi dan ucapan terima kasih setinggi-tingginya kepada Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan, atas kehadiran dan kesediaannya melantik pengurus MKKS SMA-MA Kota Makassar. “Ini sangat luar biasa, di tengah kesibukan yang sangat padat, beliau menyempatkan datang. Terima kasih Pak Kadis,” ujar Syafruddin yang juga Kepala SMAN 2 Makassar ini.
Pelantikan pengurus MKKS SMA-MA ini, kata Syafruddin, adalah momentum yang sangat baik, di mana MKKS ini sudah berkolaborasi antara SMA Negeri, SMA Swasta dan Madrasah Aliah di Kota Makassar. “Kini era kolaborasi. Selamat tinggal era kompetisi,” cetus Syafruddin.
Mantan Kepala SMAN 4 dan SMAN 6 Makassar ini berharap wadah organisasi ini bisa meningkatkan profesionalisme kita sebagai pemimpin pembelajaran di satu Pendidikan.
Ia berkomitmen untuk menjadikan MKKS ini untuk saling berbagi, mungkin ada praktik baik di Madrasah Aliyah, teman-teman di SMA bisa adopsi untuk pengembangan kualitas pembelajaran di sekolah kita, begitupun sebaliknya.
“Kami juga meminta arahan dari Kadisdik dan Sekretaris untuk menuntun kita bagaimana sehingga MKKS SMA-MA yang sudah berkolaborasi ini untuk bisa meningkatkan kualitas Pendidikan, khususnya di Kota Maksssar,” ujar Syafruddin.(as)