Jeneponto, JagadNews.online
Pemerintah masih punya banyak PR terkait belum mampu menuntaskan perbaikan sarana pendidikan termasuk di Kabupaten Jeneponto, Prov Sulsel.
Salah satunya adalah UPT SDN 23 Pammanjengan, saat ini butuh perhatian dan perbaikan dari pemerintah kabupaten Jeneponto untuk mendapatkan rehabilitasi gedung.
Kepala UPT SDN 23 Pammanjengan Badorrahim, S.Pdi yang di konfirmasi media ini senin, 19 Pebruari 2024 diruang kerjanya mengatakan bahwa sekolah yang kami pimpin saat ini mengalami kerusakan fatal sehingga kami berharap kepada pemerintah agar ada kepedulian.
Sejumlah sarana yang harus di rehab, sambung Badorrahim adalah, rehab ruangan kelas belajar (RKB), rehab gedung ruangan guru dan rehab rumah dinas guru, ujarnya.
Badorrahim menambahkan, untuk rehab gedung sekolah terdiri tiga unit ruangan kelas belajar (RKB), satu ruangan kepala sekolah dan plafon dibagian atas sudah ada beberapa titik sudah roboh, rehab rumah dinas guru kondisinya sudah rusak parah sudah tidak ditempati lagi oleh guru dan rehab gedung ruangan guru kondisinya juga sudah memprihatinkan karena plafonnya dibagian atas nyaris roboh,” tutur Badorrahim.
Sekadar informasi bahwa UPT SDN 23 Pammanjengan Jeneponto saat ini memiliki jumlah siswa sebanyak 126 orang dengan jumlah tenaga pengajar sebanyak 11 orang terdiri tujuh guru ANS, empat guru non ASN dengan tenaga bujang sekolah satu orang dan satu orang komite sekolah, imbuhnya.(jum)