Makassar, JagadNews.online
Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan, H. Iqbal Nadjamuddin, SE membuka kegiatan Lomba Kompentesi Siswa (LKS) Pendidikan Khusus Layanan Khusus (PKLK) yang dipusatkan di Hotel W Three, Jl. Lagaligo Makassar, Senin (3/6 2024).
Hadir mendampingi Kadisdik Sulsel, Kepala Bidang PKLK, Sari Diana Muallim, S.Sos.MM, Sekretaris Disdik Sulsel, Dr. Andi Ibrahim, M.Pd, juga hadir Ketua MKKS SLB Sulsel, Faisal Syarif, S.Pd.M.Kes, para kepala SLB se Sulsel, dan para pendamping serta peserta LKS SLB.
Pada kesempatan tersebut, Iqbal Nadjamuddin mengatakan, LKS SLB ini merupakan ajang talenta. Ia mengharapkan dalam ajang ini, peserta dapat menunjukkan aktualisasi diri untuk berprestasi, juga sebagai momentum untuk mengasah kemampuan anak-anak berbakat atau yang mempunyai potensi talenta di atas rata-rata.
Seiring dengan berkembangnya penyelenggaraan pendidikan inklusi dewasa ini, menurut Iqbal Nadjamuddin, penyandang disabilitas tidak hanya menempuh Pendidikan di SLB, tapi juga mereka dapat mengikuti Pendidikan pada satuan Pendidikan umum, seperti di SD, SMP, SMA dan SMK atau mengikuti Pendidikan kesetaraan/program paket, hingga perguruan tinggi.
Ketua panitia pelaksana, M. Dahlan, S.Sos melaporkan bahwa LKS SLB ini bertujuan untuk mendorong peserta didik berkebutuhan khusus penyandang disabiltas, meningkatkan kompetensi pada bidang keterampilan vokasi secara optimal, menumbuhkan sikap disiplin, percaya diri, toleransi, kompetitif dan sportifitas serta meningkatkan daya saing dalam menghadapi tantangan industri dalam dunia kerja. Adapun jenis lomba yang dikuti oleh ABK Tingkat SLB adalah Hantaran, Tata Kecantikan, Kreasi Barang Bekas, Kriya Kayu, Membatik, Merangkai Bunga, Tata Boga dan TIK.
Tim Juri dari dari unsur Akademik (UNM) dan guru-guru SMK sesuai bidang masing-masing, disampaikan pula bahwa peserta Lomba adalah anak-anak kita anak disabilitas yang berjumlah 51 orang siswa dan 51 pendamping siswa SLB Negeri dan Swasta Se Sulawesi Selatan.(ocha)