Jeneponto, JagadNews.online
Suasana perpisahan dan penamatan peserta didik TK Al Ikhlas dan Arrahman tahun pelajaran 2023/2024 berlangsung meriah dan semarak di Rumbia pada Kamis, 20 Juni 2024.
Camat Rumbia Jeneponto Abd Rajab Kr Lau dalam arahannya mengajak kepada semua orang tua para peserta didik untuk tetap
menyekolahkan anaknya sampai ke perguruan tinggi, sebagaimana pepatah bahwa, tuntutlah ilmu sampai di negeri China, dan juga dalam UUD 1945 mengatakan bahwa semua warga negara Indonesia berhak untuk mendapatkan pendidikan yang layak.
Juga saya selaku pemerintah kecamatan Rumbia mengingatkan kepada orang tua para peserta didik, bahwa jangan kita beranggapan bahwa biar anak saya bersekolah, belum tentu juga jadi pegawai negeri.
Tetapi yang paling penting bagaimana anak kita mendapatkan ilmu pengetahuan melalui bangku sekolah karena anak kita yang diharapkan untuk menggantikan kita dalam meneruskan cita-cita perjuangan bangsa dimasa yang akan datang.
Sebelumnya, Pembina Yayasan Tk Al Ikhlas dan Tk Arrahman A.Rahmansyah Krg Serang juga menyampaikan bahwa, TK Al Ikhlas dimulai dari nol pada tahun 2003, demikian juga dengan Tk Arrahman juga dimulai dari nol pada tahun 2015.
Kedua Taman Kanak-Kanak ini, pada saat itu, para peserta didik, masih belajar dibawah kolong rumah.
Dan tahun 2006/2007 baru ada anggaran dari pemerintah untuk dipakai membangun gedung sekolah.
Dan Alhamdulillah, tamatan dari kedua Tk ini sudah ada yang mengabdikan diri kepada bangsa dan negara diberbagai instansi pemerintah.
Oleh karena itu saya memberikan apresiasi kepada kepala sekolah bersama guru dan orang tua para peserta didik atas keberhasilan yang telah dicapai sampai pada penamatan tahun 2023/2024 .
Sementara Kepala Tk Al Ikhlas dan TK Arrahman Kec. Rumbia Hj.Norlia, S.Ag melaporkan bahwa jumlah peserta didik Tk Al Ikhlas
yang tamat tahun 2023/2024 sebanyak 35 orang sementara peserta didik TK Arrahman sebanyak 6 orang.
Dan selama mengikuti pendidikan di sekolah yang saya pimpin para peserta didik sudah dapat membaca ayat suci Al Quran dan menghafal doa doa.
Oleh karena itu, saya mengajak kepada orang tua peserta didik untuk bersama guru guru mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setingginya atas kehadiran bapak dan ibu pada acara penamatan sehingga kegiatan perpisahan dapat terlaksana dengan baik.
Perlu pula saya jelaskan bahwa yang paling banyak kesempatan untuk mendidik anak anak adalah kedua orang tua dirumah, dibandingkan dengan guru guru disekolah hanya beberapa jam saja.
Oleh karena itu, didiklah anak anak kita dengan kasih sayang dan jangan dibiasakan untuk digertak, karena jangan sampai anak kita semakin bandel kalau sering dibentak atau digertak tetapi didiklah dengan penuh kasih sayang, pesan Hj.Norlia.
Acara berlangsung meriah apalagi diwarnai tarian serta pemberian cenderamata dan hadiah kepada anak didik yang serahkan Pengawas Adnan, S.Pd.(tawang)