Wajo, JagadNews.online

SMAN 9 Wajo gandeng Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Pammana melaksanakan Bimbingan Remaja Usia Sekolah (BRUS) untuk mencegah pernikahan usia dini pada 8 Oktober 2024.
Kegiatan tersebut bertujuan untuk mengedukasi siswa tentang bahaya pernikahan dini dan mempromosikan alternatif yang lebih baik bagi generasi muda.
Bimbingan remaja usia sekolah (BRUS) dipimpin Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Pammana Muhammad Asgar, SHi bersama staf.
Kegiatan tersebut mengangkat tema “Mewujudkan Generasi Emas: Sekolah Dulu, Baru Nikah”, yang menghadirkan seluruh perwakilan kelas 12 dan pengurus OSIS dengan didampingi Andi Marwandis, S.Pd., M.Pd, selaku pembina.
Kepala KUA Pammana Muhammad Asgar, S.Hi, yang membuka acara mengatakan pentingnya prinsip hidup bagi remaja untuk menghadapi tantangan di masa depan, ujarnya saat membawa materi.
Sementara Penyuluh Agama Islam Fungsional Drs. H. Amiruddin, yang membawakan materi kedua membahas pengelolaan emosi, menekankan perlunya pembimbingan agar remaja dapat mengontrol diri, mengingat banyaknya kasus perilaku negatif, seperti tawuran dan seks bebas. Usai mengikuti materi, peserta dibagi menjadi kelompok guna mendiskusikan isu-isu yang mereka hadapi dan mempresentasikan hasil diskusi.
Dan materi terakhir, H.Muh Jumardin, S.Ag. yang membahas pentingnya menghindari pernikahan dini. Kegiatan ini berlangsung dengan alot karena di sesi tanya jawab, para siswa aktif mengajukan pertanyaan kepada ketiga narasumber.
Salah satu siswa bertanya tentang hak pendidikan bagi korban pernikahan dini. Di penghujung kegiatan pemateri menegaskan pentingnya menikah dengan perencanaan, bukan sekadar impulsif.
Sementara Kepala SMAN 9 Wajo Drs.Amir, M.Si. dalam sambutannya mengatakan bahwa pernikahan dini merupakan masalah yang paling krusial di Kabupaten Wajo, di mana terdapat banyak kasus pernikahan dini akibat dari adanya tekanan dari tradisi, ekonomi, pergaulan bebas dan penyebab lainnya.(Humas SMAN 9 Wajo, Megawati, S.Pd,M.Pd)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *