Makassar, JagadNews.online
Seiring berjalannya waktu jumlah tenaga pengawas sekolah tidak berbanding lurus dengan jumlah sekolah yang ada.
Belum lagi banyaknya pengawas yang akan segera memasuki usia pensiun karena itulah pansel melakukan perekrutan pengawas muda.
Menurut Plt Kepala Bidang GTK Disdik Sulsel Dr.Mustakim sebanyak 61 orang calon pengawas sekolah, akan diverifikasi kembali dalam seleksi calon pengawas sekolah tingkat SMA/SMK Sulawesi Selatan.
Verifikasi terhadap calon pengawas sekolah tersebut, berdasarkan berkas lamaran yang telah dimasukkan ke pihak panitia seleksi (pansel), ujar Mustakim pada Jumat 18 Oktober 2024 kemarin.
“Yang sudah masukkan berkas itu 61 orang. Tapi kan sementara mau diverifikasi. Kalau pun ada yang tidak sesuai dengan persyaratan, pasti dengan sendirinya gugur,” kata Kordinator Pengawas ini.
Setelah pihaknya melakukan verifikasi, maka langkah berikutnya adalah mereka yang memenuhi syarat akan di input dalam aplikasi Kepala Sekolah dan Pengawas Sekolah (KSPS) lalu dikirim ke pusat, tuturnya.
“Jadi itu aplikasi khusus pengangkatan kepala sekolah dan pengawas sekolah. Nanti kita akan kirim ke sana untuk diterbitkan peraturan teknisnya (pertek),” paparnya.
Setelah pertek keluar, maka akan menjadi dasar pertimbangan bahwa mereka yang mendaftar layak menjadi pengawas sekolah dan dibuatkan sebuah Surat Keputusan (SK).
“SK itu untuk jajaran pengawas sekolah dan akan didistribusikan di satuan pendidikan atau sekolah Nanti kita undang mereka” imbuhnya.
Tahun ini ada sekitar 25 orang pengawas sekolah, yang memasuki masa pensiun dan mengakhiri tugasnya sebagai pengawas sekolah.
Mustakim menambahkan, bahwa 61 calon pengawas sekolah tersebut akan dipersiapkan untuk posisi pengawas muda.
“Jadi khusus pengawas muda. Karena memang ada kuotanya. Yang muda itu mau di isi,” katanya.(Dhiams)